Budidaya kopi: cara dasar agar pohon kopi berbuah lebat(robust&arabika)

Dalam budidaya kopi, agar pohon kopi cepat berbuah lebat tentunya harus melalui langkah-langkah cara menanam pohon kopi yang baik sesuai prosedur serta tata cara merawat kopi yang benar.

Di postingan ini saya akan membahas sedikit ilmu yang saya punya tentang budidaya kopi dengan hasil buah yang lebat dan melimpah.

Mulai dari budidaya kopi robusta, arabika, ateng dan jenis kopi lainya.

Untuk mencapai tujuan itu, hal-hal yang harus di perhatikan dalam budidaya kopi yakni antara lain:

1. Pemilihan jenis bibit kopi yang unggul.
2. Cara Menanam kopi yang baik dan benar.
3. Cara Merawat kopi dengan teliti dan telaten.

• Stek Kopi( sambung pohon kopi)
• Pemupukan Kopi
• Penyiangan kebun Kopi
• Penyemprotan tanaman Kopi

1. Pemilihan Jenis kopi yang unggul.

Untuk mendapatkan hasil panen yang maksimal, pemilihan jenis bibit kopi yang unggul merupakan syarat utama dalam budidaya kopi.

Karena dengan bibit kopi yang unggul akan pohon kopi pun akan cepat tumbuh dengan subur dan cepat besar.

Maka dari itu sebelum memulai dalam budidaya kopi tentukan terlebih dahulu jenis bibit kopi yang bagus dan cocok dengan tanah lahan kebun milik anda.

Ciri-ciri jenis bibit kopi yang unggul mulai dari jenis kopi robusta, arabika maupun jenis lainya yaitu:

• batang pohon besar dan kuat.
• daun kopi subur berwarna hijau tidak terserang hama.
• saya sarankan untuk mencari bibit kopi yang berpolybag, jangan mencari bibit kopi cabutan karena akan memperlambat dalam masa pertumbuhan.

2. Cara menanam kopi yang baik dan benar.

Perhatikan dalam tata cara menanam pohon kopi, usahakan jarak antara pohon kopi satu ke lainya tidak terlalu berdekatan.

karena ketika pohon kopi sudah mulai besar hal itu akan sangat berpengaruh dalam pertumbuhan reproduksi dan penyinaran sinar matahari.

Untuk jarak yang biasa saya gunakan di sini yakni berjarak sekitar 1,5 meter dari pohon kopi 1 ke pohon kopi selanjutnya.

Dan perlu di ingat sebelum proses penanaman di lakukan usahakan dalam lubang tanaman di berikan pupuk untuk dasaran tanah, agar memudahkan akar berkembang menjalar di area sekitar.

Untui jenis pupuknya biasanya saya memakai pupuk kandang atau pupuk organik.

3. Cara merawat kopi dengan teliti dan telaten.

Dalam perawatan tanaman kopi memerlukan kesabaran dan telaten untuk mendapatkan hasil buah kopi yang lebat.

Dan langkah-langkah dalam perawatan tanaman kopi yang harus di perhatikan yakni:

• Pemupukan pohon kopi

Setelah usia tanaman berusia 15 hari mulailah untuk proses pemupukan.

Untuk jenis pupuknya saya biasanya kolaborasi antara pupuk kandang, urea, ts dan sejenisnya.

Dan untuk tanaman pohon kopi yang sudah mulai reproduksi saya biasanya melakukan pemupukan 2 kali setiap tahunnya yakni ketika musim hujan datang dan mulai menjelang musim kemarau tiba.

• Stek kopi.

stek kopi menjadi salah syarat yang harus di lakukan agar tanaman kopi bisa menghasilkan buah yang lebat.

untuk anda yang masih bingung dalam tata cara penyetekan silahkan anda baca artikel kami tentang cara menyetek pohon kopi yang benar.

• Pemangkasan pohon kopi

Dan langkah selanjutnya dalam cara merawat pohon kopi yang harus di lakukan yakni Pemangkasan Kopi

• Penyiangan kebun kopi

Penyiangan pohon kopi juga harus di lakukan minimal 2 kali setiap tahunya.

Bersihakan semua rerumputan yang tumbuh di sekitar area pohon kopi.

Dan cangkul ringan tanah di area batang kopi ketika musim hujan dan untuk proses penyerapan.

• Penyemprotan daun kopi.

ketika ada hama yang ingin menyerah pohon kopi segera mungkin untuk melakukan penyemprotan agar pohon kopi tumbuh dengan subur dan membuahkan hasil biji kopi yanh berbobot.

Demikian artikel kali ini tentang budidaya kopi, semoga bermanfaat dan semoga sukses dalam mengolah perkebunan kopi anda. Terima kasih.

2 Teknik Cara Pemangkasan Pohon Kopi Yang Baik Dan Benar Supaya Berbuah Lebat

Rempel yaitu memotong ranting pohon kopi yang sudah tidak di perlukan lagi atau yang suada tua tidak menghasilkan buah yang maksimal,hal ini sudah tak asing lagi bagi para petani pohon kopi,mereka selalu melakukanya setiap tahunya,tujuannya tak lain lagi yaitu untuk meningkatkan buah kopi yang maksimal.

2 Teknik Pemangkasan Pohon Kopi Yang Baik Dan Benar Supaya Berbuah Lebat 

1. Rempel ranting pohon kopi yang sudah tua

 Dalam hal ini kita harus benar-benar jeli dalam meneliti  ranting pohon kopi yang sudah tua atau tidak berbuah lagi,kita harus buang semua ranting-ranting yang sudah tdk berbuah lagi,tapai jangan sampai keliru dalam pemotongan ranting,jangan sampai ranting yang lagi subur-suburnya dalam berbuah malah kita potong,dalam hal ini di butuhkan kejelian dan ke tlatenan,dalam hal ini kita juga tidak di butuhkan sifat sayang kita harus tegas ranting yang kita sudah anggap tak berguna kita potong saja,karna sangat berpengaruh dalam pembuahan,pohon kopi yang kebanyakan ranting yang sudah tua,pasti tidak akan menghasilkan buah yang maksimal,berbeda dengan ranting dalam masa pembuahan,pasti akan menghasilkan buah yang maksimal dan usahakan ranting pohon kopi searah tidak bertumpukan,bila kalian ingin ranting menjalar ke arah timur, potong dan buang semua ranting yang menjalar ke barat,intinnya jangan sampai ranting bertumpukan dan berbeda arah karna akan menganggu pembuahan karna ranting yang berserakan tidak akan terkena sinar matahari.

 2. Rempel tunas atau ranting muda yang tumbuh di bawah stekan

 kalau hal ini menurut saya mudah karna kita tak perlu meneliti lagi,cuma di butuhkan kerutinan pengontrolan apabila ada tunas muda tumbuh di bawah area stekan kita harus memotongnya,yang bertujuan agar zat pupuk yang telah kita beri tidak di makan ranting tersebut,dan agar tunas tersebut tidak menghambat proses penyuburab dan pembuahan ranting stekan.

 Demikian tutorial Cara perempelan pohon kopi,semoga bermanfaat bagi anda semua,ikuti terus postingan saya selanjutnya terima kasih.

CARA MENYETEK POHON KOPI DENGAN BENAR

Selamat sore kawan . . .
Kali ini saya mau share tata cara menyetek pohon kopi dengan benar.

Yang di maksud dengan kopi setek adalah penyambungan antara tunas batang dengan cabang dari pohon kopi yang lain, dimana tunas menjadi bagaian bawah dan cabang menjadi bagian atas, sehingga kalau sudah tumbuh berkembang pohon kopi akan pendek dan berkembang seperti dish parabola ,hehe. . .

Tujuan dari penyetekan adalah untuk memudakan ranting-ranting pohon dan juga untuk memaksimalkan produksi kopi dari pohon kopi tersebut.

A.PERSIAPAN PENYETEKAN

1.Bahan


a.Tunas

Pilihlah Tunas batang yang sudah berumur 3 bulan keatas, yang sudah siap di setek.

b.Cabang

Ambilah cabang dari pohon kopi yang berbuah lebat, karena itu sungguh berpengaruh dalam berbuahnya pohon kopi yang akan disetek itu, nantinya.


2.Alat

Dalam penyetekan ini alat yang di butuhkan antara lain:


a.Gunting dan Gergaji untuk memotong.

a.Pisau pendek agak tipis untuk mengiris/karter.

c.Plastik es ukuran 43X18 untuk pengikat dan penutup.

B.PENYAMBUNGAN

Potong tunas batang 4cm, ambil pisau/karter lalu unjung pisau di letakkan di bagian kulit atas tunas, tekan dan goyang kekiri kekanan dengan demikian kulit akan terbuka, kemudian ambil satu ruas cabang lalu iris miring bagian sampingnya satu sisi saja, setelah itu tancapkan pada tunas yg telah kita buka tadi, ambil plastik es tarik sebagian, bagian ujung dan pertengahannya hingga memanjang, bagian yg ditarik diikatkan pada sambungan, setelah itu sisa ikatan kita potong lalu tutupkan pada sambungan, jadi satu plastik es digunakan sebagai pengikat dan juga penutup sambungan.
jangan lupa iket jadi nyambung dulu bibit induk, plstiknya agak di panjangin biar ngak nyenggol ikatan, terus ikat yang kuat, biar ngembun, sktar 1-2 minggu sudah keluar daun kalo bagus.

Inilah beberapa tutorial tentang menstek pohon kopi dengan benar, semoga bermanfaat, bila ada salah penulisan atau kurang paham mohon maaf dan bisa di tanyakan di kolom komentar.

terima kasih